JARINGAN KOMPUTER (PART 5)

Nama : Priyanggoro Dwi H
NIM : 11410100031
Dosen : Anjik Sukmaaji, S.Kom., M.Eng.
Prodi : S1 Sistem Informasi STIKOM Surabaya


Subnetting

Subnetting adalah proses membagi network menjadi beberapa sub-network yang lebih kecil. Subnetting hanya dapat dilakukan pada IP address kelas A, IP address kelas B dan IP address kelas C. dengan subnetting akan menciptakan beberapa network tambahan, tetapi dapat mengurangi jumlah maksimum host yang ada dalam tiap network tersebut.

Mengapa perlu menggunakan subnetting?

  1. Untuk mengefisienkan alokasi IP address dalam sebuah jaringan supaya bisa memaksimalkan penggunaan IP address
  2. Mengatasi masalah perbedaan hardware dan media fisik yang digunakan dalam suatu network, karena router IP hanya dapat mengintegrasikan berbagai network dengan media fisik uang berbeda jika setiap network memiliki address network yang unik.
  3. Meningkatkan security dan mengurangi terjadinya kongesti akibat terlalu banyaknya host dalam suatu network

contoh kasus :
Misalkan disebuah perusahaan terdapat 200 komputer (host). Tanpa menggunakan subnetting maka semua komputer (host) tersebut dapat kita hubungkan kedalam sebuah jaringan tunggal dengan perincian sebagai berikut:

Misal kita gunakan IP Address Private kelas C dengan subnet mask defaultnya yaitu 255.255.255.0 sehingga perinciannya sebagai berikut:

Network Perusahaan
Alamat Jaringan : 192.168.1.0
Host Pertama : 192.168.1.1
Host Terakhir : 192.168.1.254
Broadcast Address : 192.168.1.255

Misalkan diperusahaan tersebut terdapat 2 divisi yang berbeda sehingga kita akan memecah network tersebut menjadi 2 buah subnetwork, maka dengan teknik subnetting kita akan menggunakan subnet mask 255.255.255.128 (nilai subnet mask ini berbeda-beda tergantung berapa subnetwork yang akan kita buat) sehingga akan menghasilkan 2 buah blok subnet, dengan perincian sebagai berikut:

Network Divisi A
Alamat Jaringan / Subnet A : 192.168.1.0
Host Pertama : 192.168.1.1
Host Terakhir : 192.168.1.126
Broadcast Address : 192.168.1.127

Network Divisi B
Alamat Jaringan / Subnet B : 192.168.1.128
Host Pertama : 192.168.1.129
Host Terakhir : 192.168.1.254
Broadcast Address : 192.168.1.255

Dengan demikian dengan subnetting akan terdapat 2 buah subnetwork yang masing-masing network maksimal terdiri dari 125 host (komputer). Masing-masing komputer dari subnetwork yang berbeda tidak akan bisa saling berkomunikasi sehingga meningkatkan security dan mengurangi terjadinya kongesti. Apabila dikehendaki agar beberapa komputer dari network yang berbeda tersebut dapat saling berkomunikasi maka kita harus menggunakan Router.
 

Tidak ada komentar